Tumor
otak sepertinya saat sekarang termasuk jenis penyakit yang menyerang segala
usia. Biasanya tumor otak menyerang penderita remaja dengan usia dibawah 15
tahun atau lansia di atas 50 tahun, namun saat sekarang penderita tumor otak
mulai bergeser, yaitu usia 30-40 tahun.
Deteksi
dini tumor otak, gejala dan penyebab
Agar
tidak bertambah parah dan menyebabkan kelumpuhan atau bahkan kematian,
diperlukan deteksi dini tumor otak, yang meliputi gejala dan penyebab. Beberapa gejala tumor otak adalah:
- Nyeri dikepala. Nyeri dikepala yang tak sembuh selama lebih dari dua minggu walaupun sudah mengkonsumsi obat. Pada kondisi tertentu terasa sangat pening ketika bangun pagi, semakin siang semakin membaik.
- Mual dan muntah. Mual dan muntah disebabkan tekanan hebat pada syaraf keseimbangan di kepala.
- Fotofobia. Fotofobia adalah gangguan pada penglihatan seperti silau, berbayang hingga kebutaan sementara.
- Pingsan hingga koma. Pada kondisi yang parah, penderita bisa saja mengalami pingsan hingga koma yang disebabkan desakan tumor pada semua struktur rongga kepala. Desakan ini menyebabkan rasa nyeri berlebih.
- Lumpuh. Gejala lumpuh yang terjadi tidak seperti stroke, namun bisa merata kanan dan kiri pada anggota gerak tubuh.
- Sulit komunikasi. Pasien bisa mengalami sulit bicara dan bahkan sulit menangkap pembicaraan orang.
Adapun
beberapa penyebab timbulnya tumor otak adalah:
- Genetis atau keturunan. Bisa juga disebabkan kelainan genetis.
- Trauma dan infeksi pada bagian kepala seperti luka atau terbentur.
- Konsumsi bahan-bahan karsiogenik seperti kandungan bahan pengawet pada makanan tertentu.
- Paparan radiasi.
- Stress yang berkepanjangan.
Semoga
bermanfaat..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar